Cara Memilih dan Mendaftarkan Nama Domain Website Terbaik

Cara Memilih dan Mendaftarkan Nama Domain Website Terbaik

Perkembangan dunia digital tidak lepas dari makin mudahnya melakukan transaksi, misalnya jual beli, melakukan kerja sama atas pasokan bahan baku, atau memilih jasa yang hendak digunakan.

Tidak jarang juga mereka menggunakan situ-situs ini untuk menggalang dana bagi masyarakat kurang mampu atau yang terkena bencana. Alasan inilah yang patut menjadi pertimbangan pemilik situs untuk memilih nama domain yang sesuai dengan karakteristik usaha yang dikelola.

Cara Memilih Nama Domain

Sebagai pengganti URL yang berbentuk angka, pemilihan nama hendaknya memenuhi kaidah-kaidah berikut ini:

1. Pastikan mudah diingat dan singkat

Jika diamati, alamat web tidak memerlukan kata yang panjang. Malah sebaliknya, banyak alamat web yang terasa cukup singkat, tetapi mewakili konten yang ada di dalamnya. Alasan ini didasarkan bahwa tidak semua orang memiliki daya ingat yang kuat sehingga nama website yang cenderung singkat, tetapi mudah diingat adalah hal penting.

Selain itu, membuat nama alamat situs dengan singkat dan mudah diingat memberikan keuntungan mendasar lainnya. Jika banyak yang menyukai isi atau konten website, pengunjung akan berdatangan. Tidak hanya melalui fitur di mesin pencarian, tetapi bisa langsung berkunjung ke situs dengan mengetikan alamat situs tanpa membuka search engine terlebih dahulu.

2. Relevan dan Mengandung Nama Brand Perusahaan

Mengandung Nama Brand

Hal yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah nama yang akan dipakai merupakan nama yang relevan. Maksudnya nama tersebut tidak mengandung unsur-unsur, seperti koma, tanda tanya, atau tanda seru dan mengandung unsur-unsur yang tidak lazim dipakai.

Selain menyulitkan, kandungan unsur tersebut tidak berhubungan dengan produk yang dijual. Pemilik website bisa menamai alamatnya dengan sesuatu yang relevan. Bisa pula mengacu pada produk yang dijual dan lokasi tempat usaha beroperasi. Ini lebih baik dibandingkan menamai alamat situsnya sembarangan, apalagi tidak relevan dengan produk-produk yang dimiliki oleh perusahaan.

3. Pastikan Domain Belum Digunakan Orang Lain

Sebelum meluncurkan situsnya, pemilik diharapkan sudah melakukan registrasi kepada penyedia jasa hosting. Ini perlu dilakukan agar situs memiliki bandwidth dan storage yang mumpuni untuk beroperasi. Lagi pula registrasi memiliki tujuan utama agar situs yang dimiliki bukan merupakan alamat yang telah dimiliki orang lain. Memiliki alamat situs yang unik dapat memberikan perbedaan dengan situs lainnya.

Bayangkan jika nama situs Anda hanya berbeda dua karakter seperti b atau d. Pengunjung akan merasa kebingungan mana situs yang asli dan bukan. Tidak segera mendaftarkan situs akan membuat keuntungan ini menjadi hilang karena Anda tidak jadi yang pertama memilikinya dan harus memikirkan ulang.

Mendaftarkan Nama Domain

Registrasi nama kepada penyedia webhosting dirasa perlu dilakukan para pemilik website. Banyak keuntungan yang diperoleh dari registrasi ini. Untuk mendapatkannya, para pemilik web bisa mengikuti langkah-langkah ini

1. Menentukan provider

Menentukan Provider

Sebelum melakukan registrasi pemilik web bisa melakukan window shopping di beberapa provider tepercaya. Setiap provider akan memberikan daftar apa yang bisa di-cover oleh penyedia jasa dan berapa biaya yang akan dibebankan setiap periodenya.

Perusahaan bisa menentukan penyedia tersebut dengan memperhatikan biaya yang bisa dibayarkan oleh perusahaan. Jangan sampai membebani keuangan dari perusahaan.

2. Mengecek  Ketersediaan Domain

Pihak penyedia jasa kemudian akan mengecek ketersediaan nama yang diajukan oleh calon pembeli. Jika dirasa bisa maka calon pembeli bisa memasukkan administrasi. Sebaliknya, jika sudah ada yang menggunakan, pihak jasa penyedia akan menyarankan untuk mengganti sebagian atau seluruh nama yang hendak diregistrasi. Keunikan nama adalah hal utama.

3. Mengisi Form Administrasi Pembelian

Seperti pembelian lainnya, calon pembeli bisa mengisi form administrasi yang disediakan pihak jasa penyedia. Ini termasuk nama yang hendak didaftarkan, extension yang dipilih dan nama pemilik, bagaimana skema pembayaran serta berapa lama kontrak akan berjalan.

4. Melakukan Pembayaran

Melakukan Pembayaran

Pembayaran dilakukan pembeli dengan cara yang sudah disepakati. Rata-rata dilakukan dengan cara bank transfer.

5. Konfirmasi Kepemilikan Domain pada Email yang Didaftarkan

Pembayaran yang telah diterima dan diverifikasi kemudian akan diteruskan kepada administrator penyedia jasa. Mereka kemudian akan memberikan email berupa kode verifikasi. Klik saja kode tersebut dan nama domain siap digunakan.

Jika Anda melakukan langkah-langkah tersebut dengan benar, web Anda sudah siap diluncurkan. Tunggu pengunjung datang dengan mengoptimalkan SEO pada konten di dalam website. Pantau juga traffic-nya agar bisa mengetahui apa saja yang bisa ditingkatkan pada website.

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *