Hardisk Eksternal: Fungsi, Perbedaan dengan Hardisk Internal 

Apa Itu Hardisk Eksternal

Hardisk eksternal adalah solusi terbaik ketika penyimpanan internal pada perangkat Anda sudah penuh. Tentunya penting untuk memahami pengertiannya lebih lanjut. Dengan begitu, Anda bisa memakainya secara optimal sesuai fungsi yang disediakan.

Apa Itu Hardisk Eksternal?

Hardisk eksternal merupakan perangkat penyimpanan yang saat ini sudah banyak digunakan. Terutama ketika Anda ingin mengamankan data-data penting berukuran besar sehingga komputer dapat tetap berjalan tanpa berkurang kecepatannya. Terlebih sangat nyaman, karena ukurannya fleksibel.

Pasalnya, perangkat tambahan tersebut dapat Anda pasang dan lepas kapan saja tanpa perlu repot harus membongkar casing komputer. Kehadirannya memang mampu menjadi solusi paling efektif ketika pengguna memerlukan penyimpanan di luar komputer secara aman dan berukuran besar.

Dengan begitu, Anda bisa menyimpan berbagai jenis file kapan saja saat memerlukannya. Pengguna bahkan bisa memakainya sebagai alat untuk memindahkan data dari satu komputer ke lainnya. Terutama apabila ingin berbagi data berukuran cukup besar tanpa perlu khawatir kecepatan berkurang.

Fungsi Hardisk Eksternal

Setelah memahami pengertiannya, pastikan Anda mengetahui juga fungsinya. Hardisk eksternal sendiri memang dikhususkan untuk menyediakan tempat penyimpanan data dalam jumlah/ukuran cukup besar di luar perangkat. Agar lebih jelas, maka simak beragam kegunaan selengkapnya di bawah ini:

1. Sebagai Tempat Penyimpanan Data

Fungsi hardisk eksternal tidak lain yaitu untuk menyimpan data. Jenis file penyimpanannya pun beragam sehingga pengguna semakin mudah meminimalisir penggunaan memori internal. Pasalnya, ketika penyimpanan internal penuh bisa saja komputer semakin lemot.

Anda bisa memanfaatkan hardisk eksternal untuk menyimpan data file berupa video, musik, foto, film, dan lain sebagainya sesuai kebutuhan. Termasuk dokumen-dokumen penting yang perlu dicadangkan sehingga tidak perlu khawatir hilang atau rusak ketika komputer bermasalah nantinya.

2. Tempat Back Up Data

Fungsi kedua dari penggunaan hardisk jenis eksternal adalah sebagai tempat untuk melakukan back up data. Tentunya, perangkat ini menjadi pilihan yang paling cocok. Pasalnya, kebanyakan produknya hadir dengan menawarkan kapasitas jauh lebih besar daripada tipe internal.

Tidak heran jika penggunaannya saat ini pun sangat dicari karena memang fungsinya begitu besar. Anda bahkan bisa menyimpan beragam jenis data di dalamnya secara mudah, cepat, dan tentunya praktis. Dengan begitu jangan khawatir apabila sewaktu-waktu ingin mengamankan file penting cukup back up memakai perangkat tersebut.

3. Menyimpan Data dari Software

Kehadiran hardisk dapat Anda manfaatkan untuk menyimpan data-data dari software. Dengan begitu, tidak perlu khawatir ketika memori internal sudah penuh. Manfaatkan saja perangkat ini sebagai produk penyimpanan yang memiliki kapasitas memadai dalam menyimpan aplikasi.

Tentu saja Anda akan lebih mudah dalam menginstall software pada PC maupun laptop. Terlebih jika hanya mengandalkan penyimpanan internal biasanya akan menyebabkan komputer lemot. Kehadiran hardisk eksternal bisa jadi solusi sebagai lokasi penyimpanan tambahan.

4. Menyimpan Data Lama

4. Menyimpan Data Lama

Anda juga bisa memanfaatkan hardisk jenis ini untuk menyimpan beberapa file yang memang sudah tersimpan cukup lama pada komputer. Terlebih jika tidak ingin menghapusnya tetapi tidak mau juga memenuhi ruang penyimpanan tersebut. Dengan begitu, bisa tetap membukanya di waktu akan datang.

Selain itu, dengan memanfaatkan hardisk eksternal yang berfungsi untuk menyimpan data lama juga tentu tidak perlu khawatir filenya akan hilang. Sangat cocok dalam meminimalisir kemungkinan terhapus karena sudah menempatkannya pada perangkat khusus di luar komputer.

5. Menyalin dan Membagikan File

5. Menyalin dan Membagikan File

Tidak hanya berguna sebagai media penyimpanan, kenyataannya memori eksternal ini sangat fleksibel untuk menyalin maupun membagikan file-file dari komputer Anda. Hal tersebut bahkan dapat pengguna lakukan kapan saja sesuai kebutuhan dari satu PC ke PC atau laptop lainnya tanpa khawatir loading lama.

Terlebih sekarang ini sudah banyak beredar hardisk eksternal berkualitas bagus dengan jaminan penggunaan tahan lama. Anda juga bisa memilih produk yang menawarkan kapasitas besar sehingga sangat efektif dalam menyalin dan mentransfer file dalam jumlah banyak sekalipun.

6. Mengamankan Data dari Orang Tidak Bertanggung Jawab

6. Mengamankan Data dari Orang Tidak Bertanggung Jawab

Hardisk jenis eksternal termasuk pilihan terbaik yang memiliki banyak fungsi. Salah satunya adalah untuk mengamankan file maupun data-data Anda dari orang tidak bertanggung jawab. Tidak heran jika sampai saat ini penggunaannya semakin populer di berbagai kalangan.

Terlebih, memori penyimpanan tersebut juga sudah bisa memanfaatkan sistem enkripsi. Tentu saja tidak mudah bagi sembarangan orang selain pengguna mengutak-atik isi di dalamnya. Hal tersebut menjadikan data semakin aman karena letaknya berada di luar perangkat komputer.

Gambar Hardisk Eksternal

Gambar Hardisk Eksternal

Hardisk eksternal hadir dengan fungsi yang sangat beragam. Akan tetapi, sebagian dari Anda mungkin masih belum mengetahui seperti apa bentuk atau gambarnya secara detail. Sebagai informasi, ketahui hal ini melalui beberapa komponen penyusunnya di bawah ini:

1. Spindle

Merupakan komponen hardisk yang berguna untuk menjaga agar platter dapat bergerak sesuai jarak sehingga posisinya tidak berubah. Dengan begitu, piringan hitam tetap dapat berputar sesuai kebutuhan ketika Anda memakainya.

Kehadiran spindle sendiri sangat menentukan kecepatan baca maupun tulis dalam memori eksternal satu ini. Adapun satuannya berupa r.p.m atau resolusi per minit. Secara tidak langsung komponen satu ini juga menjadi pusat dari pusaran cakram hardisk.

2. Cakram Magnetik

Komponen selanjutnya pada hardisk adalah cakram magnetik. Umumnya namanya adalah platters. Beberapa pengguna lain mengenalnya dengan sebutan piring di dalam memori penyimpanan ini. Bentuknya sendiri berupa pelat tipis tetapi memiliki fungsi sangat penting.

Terutama sebagai lokasi penyimpanan file dari perangkat sehingga bisa memakainya secara permanen. Ketika menggunakannya, maka bagian ini akan berputar agar data-data dapat terbaca. Sedangkan kumpulan platnya berguna dalam menjaga filenya agar tidak hilang dari lokasi penyimpanan.

3. Aktuator

Bagian lainnya yang bisa Anda ketahui adalah aktuator. Beberapa orang mengenalnya dengan sebutan head aktuator yaitu sebuah motor kecil dengan fungsi untuk membantu mengontrol pergerakan data komponen lainnya yakni Read-Write Arm. 

Selain itu, kegunaan lainnya dalam hardisk adalah untuk membantu mengawasi proses transfer data. Baik itu yang masuk maupun keluar dari platter atau piringan hitam. Tidak heran jika bagian penyimpanan ini memiliki peran penting.

4. Read-Writer Arm

Saat melihat gambar hardisk eksternal, Anda tentu perlu mengenali bagian-bagian lainnya. Salah satunya yaitu Read-Write Arm. Adapun kegunaannya adalah untuk mengontrol pergerakan dari headnya. Sedangkan head tersebut akan berguna dalam mengatur aktivitas tulis maupun baca.

Dengan begitu, beberapa komponen akan melakukan proses tulis maupun baca di dalam cakram. Yaitu dengan cara melakukan pengubahan dari arus magnetik menuju listrik di bagian permukaannya. Tidak heran jika proses penulisan maupun pembacaannya sangat aktual.

5. Enclosure

Komponen lainnya yang ada pada hardisk eksternal adalah enclosure. Adapun kegunaannya adalah sebagai perangkat untuk melindungi keseluruhan komponen pada hardisk. Tujuannya tidak lain agar tidak mudah terjadi kerusakan.

Bagian ini sendiri juga dapat berguna sebagai tempat penampungan baik satu hingga lebih drive ke komputer host-nya. Dengan begitu, keseluruhan komponen ini tersusun sedemikian rupa sehingga kehadiran hardisk dapat berguna secara fleksibel sesuai kebutuhan pemakainya tanpa khawatir rusak.

Perbedaan Hardisk Internal dan Hardisk Eksternal

Perbedaan Hardisk Internal dan Hardisk Eksternal

Pada dasarnya hardisk memiliki dua tipe yaitu eksternal dan internal. Tentunya, sebelum membelinya penting bagi Anda untuk mempelajari dahulu apa saja perbedaannya. Pasalnya, keduanya memiliki spesifikasi secara khusus. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini:

1. Kecepatan Data Transfer

Perlu Anda pahami bahwa jenis hardisk internal posisinya akan tertanam di dalam komputer. Berbeda dengan eksternal yang mana penggunanya bisa memasangnya dari luar sehingga dapat melepaskannya dari PC maupun laptop ketika sudah tidak memakainya. 

Walaupun keberadaan hardisk internal tersebut berada di dalam, akan tetapi keunggulannya secara umum adalah dari segi transfer datanya yang terbilang jauh lebih cepat. Namun begitu, sudah ada banyak pula jenis eksternal menawarkan kecepatan serupa. 

2. Bentuk

Apabila melihatnya secara fisik, hardisk internal mempunyai bentuk segi empat. Adapun isian di dalamnya berupa platter atau piringan. Tidak heran jika sekilas mirip seperti piringan hitam, papan elektronik, motor penggerak atau perangkat sejenisnya. 

Berbeda dengan jenis hardisk eksternal yang bentuknya cukup berbeda. Pasalnya, bagian luarnya sudah terpasang casing. Tujuannya adalah untuk memberikan perlindungan drive dari kerusakan sehingga data-data file di dalamnya tetap aman walaupun Anda bawa kemana saja. Terdapat pula bagian lain seperti USB port.

3. Harga

Selain dua perbedaan hardisk internal dan eksternal di atas, Anda juga masih bisa membedakannya dari segi harga pembelian. Jenis internal sendiri masih tergolong sebagai satu kesatuan dari PC maupun laptop. Hal ini berarti biayanya tergolong jauh lebih murah.

Berbeda dengan hardisk eksternal yang umumnya harganya cukup tinggi. Adapun alasannya karena bentuknya sangat fleksibel dan berupa perangkat portable sehingga Anda sangat mudah membawanya kemana pun. Penggunaannya juga bisa tersambung dan terlepas kapan saja melalui perantara kabel USB.

4. Keamanan

Jika melihat perbedaan dari segi keamanannya, kelebihan hardisk eksternal umumnya cukup praktis. Pasalnya, penggunaannya cenderung lebih aman karena tidak mudah terserang virus. Oleh sebab itu, pastikan menggunakannya secara bijak agar data-data di dalamnya tidak hilang.

Untuk hardisk internal sendiri sudah tersambung dengan program-program pada perangkat dalam komputer. Dengan begitu, ketika virus menyerang maka PC akan segera memprosesnya sehingga jarang sekali memberikan dampak pada file-file yang tersimpan.

5. Tujuan Pembuatan Perangkat

Hardisk eksternal diproduksi secara fleksibel sehingga pengguna dapat melepas maupun memasangnya kapan saja. Berbeda dengan versi internal yang bertujuan untuk pemasangan dan penggunaan secara permanen. Tidak heran jika tujuan pembuatannya keduanya berbeda.

Anda bisa memilihnya berdasarkan tujuan penggunaan. Jika ingin lebih fleksibel memakainya pilih saja hardisk eksternal. Pasalnya, pembuatannya memang secara khusus dilakukan dengan memperhatikan portabilitas sehingga bisa memasangnya pada beberapa perangkat baik laptop maupun PC.

Sudah Lebih Tau Tentang Hardisk Eksternal?

Sudah Lebih Tau Tentang Hardisk Eksternal

Itu tadi penjelasan tentang pengertian hardisk eksternal adalah. Tentu kedua jenis perangkat ini mempunyai kelebihan dan kekurangan. Apabila penyimpanan internal Anda sudah penuh, maka tidak perlu ragu untuk memanfaatkannya agar data-data tetap tersimpan tanpa khawatir kehabisan memori.

Saat ini sendiri sudah ada banyak hardisk eksternal beredar di pasaran dengan merk terkenal. Tentunya, kehadirannya cocok sebagai solusi ketika Anda ingin melakukan transfer data dari satu perangkat ke perangkat lainnya karena bisa memindahkannya secara mudah.

Hal ini berarti, hardisk eksternal merupakan perangkat tambahan yang akan mendukung kehadiran hardisk internal agar memori penyimpanan Anda semakin meningkat. Terlebih, ketika memori internal penuh tentunya komputer akan semakin lama menjalankan program.

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *