Apakah Nama Domain Harus Konsisten dengan Strategi Branding Online?

Nama Domain

Jika kamu berencana memulai bisnis, salah satu langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah membuat website untuk kebutuhan strategi branding online. Terkait ini, banyak pebisnis pemula bertanya-tanya apakah nama domain untuk website mereka harus konsisten dengan nama bisnisnya? Jawaban singkatnya adalah, lebih baik iya.

Alasannya, website adalah salah satu aset dari bisnis kamu dan salah satu hal pertama yang akan dilihat oleh calon pelanggan saat mereka googling bisnis kamu. Jika nama domainnya tidak konsisten dengan nama bisnis, hal tersebut akan memengaruhi strategi branding online kamu.

Bayangkan saja saat calon pelanggan mengetikkan nama bisnis kamu di browser, tapi hasil penelusuran yang muncul justru website lain yang benar-benar acak. Bukankah hal tersebut hanya akan membuat frustasi calon pelanggan kamu? 

Nah, untuk mengetahui lebih lanjut alasan mengapa domain name harus konsisten dengan strategi branding online, baca terus artikel berikut!

Nama Domain

Apa itu Nama Domain?

Nama domain (domain name) adalah alamat web yang digunakan orang untuk mengakses sebuah website. Dalam ranah bisnis, ini berfungsi sebagai identitas online dan membantu pengunjung menemukan dan mengingat website kamu. 

Domain name biasanya terdiri dari dua bagian, yaitu nama aktual dan ekstensi (seperti .com, .org, .id, atau .net). Sebelum membeli di web hosting, penting untuk memilih domain name yang mencerminkan brand, mudah diketik dan diingat, serta konsisten dengan tujuan bisnis dan strategi branding online yang kamu terapkan.

Lantas, tahukah kamu apa bedanya domain name dengan URL? Keduanya seringkali digunakan bergantian, namun sebenarnya merujuk pada komponen alamat situs web yang berbeda. 

Domain name adalah pengidentifikasi berbasis teks unik yang diketik pengguna di browser web mereka untuk mengakses situs, sedangkan URL (Uniform Resource Locator) adalah alamat lengkap yang mencakup protokol (misalnya, http://) dan informasi jalur tambahan.

Contohnya, pengunjung memasukkan domain name seperti “www.tokoku.com” untuk membuka website. Kemudian, saat mereka mengarahkan website ke halaman web tertentu (misalnya ‘produk’), maka URL-nya “https://www.tokoku.com/products”.

Mengapa Nama Domain Harus Selaras dengan Strategi Branding Online?

Sekali lagi perlu ditegaskan bahwa domain name adalah identitas bisnis kamu di dunia digital dan itulah cara bisnis kamu ditemukan dan diingat. Jadi, penting untuk memilih domain name yang selaras dengan strategi branding online kamu. Berikut beberapa alasannya:

1. Konsistensi dan Kekuatan Merek

Tahukah kamu kalau citra merek yang konsisten di semua platform sangat penting membangun pengakuan dan kepercayaan dengan audiens? Ketika nama merek selaras cocok dengan domain name, hal tersebut menciptakan rasa kohesi dan memperkuat identitas merek kamu. 

Pelanggan lebih mudah mengingat dan mengenali merek kamu ketika nama yang mereka lihat di iklan, media sosial, atau saluran promosi lainnya berhubungan langsung dengan URL website bisnis kamu. Sederhananya, konsistensi menumbuhkan keakraban, yang pada gilirannya meningkatkan brand recall dan loyalitas pelanggan.

Domain name tidak harus sama dengan nama bisnis atau merek, asalkan masih relevan dengan niche dan strategi branding online yang kamu terapkan. Namun, jika kamu ingin nantinya bisnis kamu terkenal dengan identitas yang kuat, lebih masuk akal untuk menggunakan domain name yang sama dengan nama merek.

2. Merek Kamu Lebih Mudah Diingat

Nama domain yang berisi nama merek secara inheren lebih mudah diingat dan dikunjungi kembali oleh audiens di lain waktu. Begitu juga saat berbagi dari mulut ke mulut atau merekomendasikannya ke medsos, konsistensi nama akan lebih melekat dalam ingatan audiens dan membuat website kamu dikaitkan dengan bisnis yang tepat secara intuitif.

3. Memperkuat Visibilitas Online

Domain name yang kamu pilih memainkan peran penting dalam mengoptimalkan visibilitas online bisnis kamu. Pasalnya, mesin pencari mempertimbangkan domain name sebagai faktor peringkat, maka dari itu memiliki domain name yang mengandung kata kunci dapat meningkatkan upaya optimasi mesin pencari (SEO) website kamu. 

Dengan memasukkan kata kunci yang relevan ke dalam nama domain, kamu meningkatkan peluang untuk muncul di hasil pencarian teratas ketika calon pelanggan mencari produk atau layanan yang terkait dengan merek kamu. 

4. Memfasilitasi Strategi Branding Online

Domain name yang konsisten juga memudahkan dan memberikan landasan bagi strategi branding maupun pemasaran online yang akan kamu terapkan. Melalui keselarasan antara domain name dengan strategi branding, kamu bisa membuat alamat email bermerek, meningkatkan profesionalisme, dan konsistensi merek pada semua channel pemasaran, terutama saat berinteraksi dengan audiens.

Selain itu, jika domain name relevan dengan nama merek, kamu bisa menggunakan nama merek tersebut sebagai kata kunci untuk mempromosikan bisnis kamu. 

5. Ekspansi Masa Depan dan Perlindungan Merek

Jika kamu mempertimbangkan tujuan jangka panjang untuk merek kamu, lebih baik gunakan domain name yang sama atau setidaknya relevan dengan nama merek. 

Terlebih lagi jika kamu berencana memperluas lini produk atau mengeksplor pasar baru, mengantongi domain name dan merek yang selaras akan memberikan fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi. Selain itu, menyelaraskan nama merek dengan domain membantu melindungi bisnis dari potensi konflik merek dagang atau masalah brand dilution.

Mana yang Lebih Dulu: Nama Bisnis atau Nama Domain?

Bagi kamu yang ingin memulai bisnis baru atau melalukan rebranding pada bisnis yang sudah ada, kamu mungkin bertanya-tanya mana yang harus didahulukan, nama bisnis atau nama domain. Jawabannya adalah tergantung pada konteks dan strategi bisnis yang kamu pilih. 

Sebagian besar ahli bisnis merekomendasikan untuk menentukan nama bisnis terlebih dahulu, karena nama bisnis mencerminkan identitas, nilai, dan tujuan bisnis kamu secara menyeluruh. Saat kamu telah menentukan nama bisnis, kamu bisa lebih mudah mencari dan memilih domain name yang sesuai dengan brand kamu. 

Pada gilirannya, hal ini akan membantu menciptakan konsistensi merek di berbagai platform dan memudahkan pelanggan untuk mengingat dan mengakses website kamu. Namun, ada juga kasus di mana ketersediaan nama domain menjadi faktor kunci, terutama jika kamu beroperasi dalam industri atau pasar yang sangat kompetitif. 

Dalam situasi ini, mungkin lebih baik mempertimbangkan ketersediaan domain name yang kuat dan unik terlebih dahulu, kemudian menyesuaikan nama bisnis kamu sesuai dengan pilihan domain yang tersedia.

Tips Memilih Nama Domain dan Nama Bisnis yang Bagus

Berikut ini beberapa tips yang harus kamu ketahui jika ingin memilih domain name yang selaras dan mencerminkan merek kamu:

1. Lakukan Brainstorming

  • Pahami merek kamu secara mendalam, mulai dari produk atau layanan yang kamu tawarkan, taarget audiens, value, karakteristik, hingga unique selling point (USP) merek kamu.
  • Buat daftar kata kunci yang relevan dengan merek,produk, atau layanan kamu.
  • Gabungkan dan eksperimen, misalnya nama merek kamu adalah ‘EcoBags’, maka beberapa domain name potensial yang bisa kamu pertimbangkan antara lain ‘EcoBags’, ‘EcoReusableBags’, ‘EcoFriendlyBags’, dan seterusnya.
  • Usahakan domain name tetap pendek, sederhana, dan mudah diingat. Hindari juga penggunaan angka dan tanda hubung karena akan terlihat seperti spam.

2. Periksa Ketersediaan Nama Domain

  • Ketersediaan merupakan faktor penting dalam memilih domain untuk website. Pasalnya, internet sudah ada sejak lama dan banyak domain name yang sudah digunakan. Jika domain pilihan kamu sudah ada yang menggunakan, kamu harus pertimbangkan alternatifnya. Untuk memastikan hal tersebut, kamu bisa menggunakan domain name register seperti GoDaddy, Namecheap, dll untuk mengetahui apakah nama itu tersedia.
  • Periksa apakah domain name yang kamu pilih sudah tersedia di eksistensi lain atau belum. Misalnya jika kamu menggunakan domain EcoBags.com, cek apakah EcoBags.net, EcoBags.id, atau lainnya sudah ada.
  • Jika pilihan domain name kamu sudah ada yang memakai, pertimbangkan variasi misalnya dengan menambahkan atau menghapus kata, mencoba ejaan lain, dll.

Penutup

Kesimpulannya, memilih nama domain yang konsisten dengan nama bisnis akan berpengaruh besar pada strategi branding online serta bisnis kamu secara keseluruhan. Meskipun memilih domain bukan hal yang mudah, kamu bisa terapkan beberapa tips di atas untuk menemukan domain name yang paling sesuai.  

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *